Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia ( Perekonomian Indonesia#)


PEREKONOMIAN INDONESIA
USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA




Disusun Oleh :
Felix Bendhard (22217301)






UNIVERSITAS GUNADARMA
-2018-
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Dalam perekonomian Indonesia, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah kelompok usaha yang memiliki jumlah paling besar. Selain itu, kelompok ini terbukti tahan terhadap berbagai macam goncangan krisis ekonomi. Maka sudah menjadi keharusan untuk melakukan penguatan kelompok UMKM yang melibatkan banyak kelompok. UMKM adalah singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. UMKM diatur berdasarkan UU Nomor 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil,dan Menengah.
I.2 Rumusan Masalah
1.            Bagaimana review tentang kondisi UMKM yang ada di Indonesia ?
2.            Berapa jumlah yang ada UMKM di Indonesia?
3.            Apa bidang UMKM apa yang menjadi penyumbang Produk Domestik Bruto terbesar ?
4.            Bagaimana kontribusi UMKM terhadap PDB ?
5.            Bagaimana kontribusi UMKM terhadap Ekspor ?
6.            Bagaimana kontribusi UMKM terhadap Tenaga Kerja ?
7.            Bagaimana kondisi perdagangan Luar Negeri
8.            Bagaimana pengaruh Kurs

I.3 Tujuan
1.      Untuk mengetahui bagaimana review tentang kondisi UMKM yang ada di Indonesia
2.      Untuk mengetahui berapa jumlah UMKM yang ada di Indonesia
3.      Untuk mengetahui Bidang UMKM apa yang menjadi penyumbang Produk Domestik Bruto terbesar ?
4.      Untuk mengetahui bagaimana kontribusi UMKM terhadap PDB
5.      Untuk mengetahui bagaimana kontribusi UMKM terhadap Ekspor
6.      Untuk mengetahui bagaimana kontribusi UMKM terhadap Tenaga Kerja
7.      Untuk mengetahui kondisi perdagangan Luar Negeri
8.      Untuk mengetahui pengaruh Kurs

























BAB II
PEMBAHASAN

II.1 Kondisi UMKM di Indonesia
            Perkembangan UMKM di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. UMKM telah menjadi sebuah kekuatan ekonomi baru dalam menyumbang PDB Inodnesia. Saat ini Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) telah mengalami peningkatan yang sangat menggembirakan dan berhasil menyumbangkan sekitar 57% dari PDB Indonesia (Hal di dukung oleh data BPS tahun 2006 – 2010) dimana pertumbuhan UMKM meningkat bukan hanya dari dilihat segi kuantitas melainkan juga dilihat dari kemampuan kompetensi tenaga kerja, besarnya modal yang dimiliki serta asset yang mereka miliki. UMKM telah diatur secara hukum melalui Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

II.2 Jumlah UMKM di Indonesia
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) melansir sebanyak 3,79 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sudah memanfaatkan platform online dalam memasarkan produknya. Jumlah ini berkisar 8 persen dari total pelaku UMKM yang ada di Indonesia, yakni 59,2 juta. Untuk menumbuhkan jumlah pelaku UMKM yang berselancar di dunia maya, Kemenkop UKM dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama dengan para pelaku e-commerce menggagas program bertajuk 8 Juta UMKM Go Online. Lewat kerja sama ini, pemerintah juga berharap dapat mempercepat transformasi UMKM di Indonesia menuju digital.

II.3 Bidang UMKM apa yang menjadi penyumbang PDB
            Sektor ekonomi pada UMKM yang menjadi penyumbang terbesar terhadap PDB adalah :  1. Perdagangan, Hotel, dan Restoran
2. Pertanian,Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan
3. Industri Pengolahan
4. Jasa – Jasa 
5. Keuanga, Persewaan dan Jasa perusahaan  
Dari lima sektor ekonomi yang menjadi penyumbang ekonomi terbesar terhadap PDB sektor industri pengolahan, perdagangan,hotel dan restoran, dan jasa – jassa cenderung mengalami kenaikan  sementara untuk pertanian dan jasa keuangan mengalami penurunan . dengan  demikian sektor ekonomi yang berpotensi menjadi penyumbang terbanyak terhadap PDB adalah sektor Industri dan Perdagangan

II.4 Kontribusi UMKM terhadap PDB
            Kontribusi sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terhadap produk domestik bruto (PDB) semakin menggeliat dalam lima tahun terakhir. Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) mencatat kontribusi sektor UMKM meningkat dari 57,84 persen menjadi 60,34 persen. Serapan tenaga kerja pada sektor UMKM tumbuh dari 96,99 persen menjadi 97,22 persen dalam periode lima tahun terakhir. Dengan demikian, UMKM dianggap memiliki peran strategis dalam memerangi kemiskinan, dan pengangguran ..Industri ekonomi kreatif  tumbuh 5,76 persen di tahun lalu atau di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,74 persen, dengan nilai tambah sebesar Rp641,8 triliun atau tujuh persen dari PDB nasional.

II.5 Kontribusi UMKM terhadap Ekspor
            Dari data yang disampaikan pada Desember 2017,  kontribusi UMKM terhadap ekspor nasional hanya di kisaran 17%. Angka kontribusi ini relatif rendah dibandingkan negara tetangga, meski angka tersebut tetap lebih baik dibanding tahun sebelumnya yang di kisaran 15,4%-15,8%. Sebagai pembanding, kontribusi UMKM di Filipina lebih dari 25% dari nilai ekspor. Sementara Thailand di atas 30%. Dengan persentase jumlah UMKM mencapai 3,1% dari jumlah populasi manusia Indonesia di paruh awal 2017, semestinya makin banyak yang bisa dibuat UMKM. Jumlah UMKM yang diprediksi tembus 65 juta unit usaha di tahun 2020, bisa menjadi modal bagi Indonesia untuk lebih banyak menembus pasar global.

II.6 Kontribusi UMKM terhadap Tenaga Kerja
            Lapangan kerja baru untuk menyerap angkatan kerja yang kini jumlahnya sudah mencapai 128,06 juta orang dari total penduduk sekitar 260 juta jiwa. UMKM juga memiliki cerita sukses yang selalu diceritakan kembali para pihak saat melewati krisis ekonomi dahsyat 1997-1998. UMKM berhasil bertahan dari deraan krisis yang menghancurkan perekonomian Indonesia kala itu. Krisis yang juga menjadi pertanda lahirnya Orde Reformasi. Kontribusi UMKM terhadap ekonomi dalam negeri dari sisi tenaga kerja juga sangat besar. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, jumlah UMKM ( data 2013) mencapai 57.895.721 unit. Sedangkan jumlah tenaga kerja yang terserap sebanyak 104.624.466 orang. Jumlah UMKM dan tenaga kerja sekarang tentu sudah jauh lebih besar dibandingkan empat tahun lalu saat data ini disusun.

II.7 Kondisi Perdagangan Luar Negeri
            Indonesia menghadapi tantangan besar dalam perdagangan internasional tahun ini, mulai dari target pertumbuhan ekonomi, usaha peningkatan ekspor dan kebijakan-kebijakan dari negara lain terhadap Indonesia. Kementerian Perdagangan menargetkan ekspor Indonesia tahun ini sebesar 5,63% untuk produk-produk non-migas. Nilai impor Januari 2018 terdiri dari impor migas USD2.259,2 juta dan nonmigas USD13.050,2 juta dengan peranan 14,76 persen dan 85,24 persen. Sementara volume impor migas tercatat 3,744,2 ribu ton (28,31 persen) dan nonmigas 9.482,9 ribu ton (71,69 persen).  Dari keseluruhan nilai impor pada Januari 2018, negara asal utama ditempatiqing (24,75 persen), diikuti oleh Singapura (11,89 persen) dan Jepang (8,91 persen).



II.8 Bagaimana pengaruh Kurs
             Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat diyakini hanya bersifat temporer. Kendati begitu, pergerakan nilai tukar rupiah pada minggu ini, cukup mengejutkan banyak pihak. Berdasarkan kurs referensi Jakarta interbank spot dollar rate (JISDOR), untuk kali pertama sepanjang tahun ini, kurs rupiah berada di level Rp13.793. Apalagi sebagian besar utang luar negeri yang dilakukan pemerintah dan swasta dalam bentuk dollar AS. Berdasarkan data Bank Indonesia, mayoritas utang luar negeri Indonesia berbentuk dollar AS dan ini sangat berpengaruh terhadap UMKM yang ada bila sebagian UMKM membutuhkan kebutuhan yang diperoleh dengan cara Impor dari luar negeri
















BAB III
KESIMPULAN
III.1 Kesimpulan
            UMKM mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional dan memerangi kemiskinan, serta pengangguran. Selain menjadi sektor usaha yang paling besar kontribusinya terhadap pembangunan nasional, UMKM juga menciptakan peluang kerja yang cukup besar bagi tenaga kerja dalam negeri.
















DAFTAR PUSAKA
https://www.kominfo.go.id/content/detail/11526/kemenkop-ukm-379-juta-umkm-sudah-go-online/0/sorotan_media
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20161121122525-92-174080/kontribusi-umkm-terhadap-pdb-tembus-lebih-dari-60-persen
https://m.kontan.co.id/news_analisis/menyoal-kontribusi-umkm-terhadap-ekspor
https://economy.okezone.com/read/2017/04/13/320/1666725/indonesia-hadapi-tantangan-besar-perdagangan-internasional
https://www.alinea.id/bisnis/nilai-tukar-rupiah-dan-pengaruhnya-terhadap-ekonomi-b1UvF9B7

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KASUS FRAUD PHAR MOR Inc.

Soal Tentang KOMPONEN UTAMA DAN BENTUK ARSITEKTUR KOMPUTER

Kasus Spotify melanggar hak cipta dituntut $1,6milliar